Jerijourneys.com - Tempat ke dua yang menarik untuk dikunjungi dengan tujuan wisata ziarah adalah Gunung Sinai atau biasa juga disebut Gunung Horeb adalah gunung tempat dimana Musa menerima 10 hukum (Ten Commandments). Namun lokasi yang sebenarnya daripada gunung ini masih menjadi perdebatan antara para arkeolog.
Ada 2 tempat yang diusulkan sebagai lokasi Gunung Sinai.
Pertama : Berlokasi di Semenajung Sinai (Sinai Peninsula) . Semenanjung Sinai berlokasi diantara Teluk Suez (Gulf of Suez) di bagian barat dan Teluk Aqabah (Gulf of Aqabah) di bagian timur dengan total luas wilayah sekitar 61,000 km2. Semenanjung Sinai terbagi menjadi dua wilayah utama. Wilayah pertama adalah kompleks selatan dengan beberapa pegunungan tinggi, termasuk puncak seperti Gunung Katrina (Catherine), ketinggian 8.668 kaki (2.642 meter); Umm Shūmar, 8482 kaki (2,585 meter); Al-Thabṭ, 7997 kaki (2,437 meter); dan Gunung Sinai, 7497 kaki (2.285 meter). Wilayah kedua, yang mengapit kumpulan gunung ini disebelah utara sekaligus dua-pertiga dari Semenajung Sinai, adalah dataran tinggi besar miring dari ketinggian lebih dari 3.000 kaki (900 meter) dengan dataran rendah (lereng) menuju laut Mediterania di utara.
Gunung Sinai versi 1 - www.sinaimaps.com |
Kedua : Lokasi Gunung Sinai yang di ajukan oleh Robert Cornuke , Ron Wyatt dkk adalah Gunung Jabal Al-Lawz di Arab Saudi yang berbatasan dengan Yordania. Adapaun alasan daripada Ron memilih gunung ini sebagai Gunung Sinai yang (kemungkinan) asli adalah :
- Ditemukan puing-puing (diduga) altar yang dibangun oleh Musa dibawah kaki gunung.
“…Lalu Musa menuliskan segala firman TUHAN itu. Keesokan harinya pagi-pagi didirikannyalah mezbah di kaki gunung itu, dengan dua belas tugu sesuai dengan kedua belas suku Israel…” (Keluaran 24:4)
"denah di kaki gunung Jabel El-Lawz" |
A | = | Saudi Guard House |
B | = | Altar with Petroglyphs |
C | = | Remains of 12 Pillars |
D | = | Large Altar at the foot of Mt. Sinai |
e | = | Red Lines mark Wells |
e | = | Aqua Lines mark Stone Fences |
"poin D = Tampak dekat" |
- Puncak Jabal El-Lawz yang terlihat hitam (hangus). Hal ini terkait dengan kesaksian Musa tentang Gunung Sinai pada saat TUHAN turun keatas gunung itu .
“…Gunung Sinai ditutupi seluruhnya dengan asap, karena TUHAN turun ke atasnya dalam API;asapnya membumbung seperti asap dari dapur,dan seluruh gunung itu gemetar sangat...” (Keluaran 19:18)
"Puncak Gunung Jabel El-Lawz" |
- Gunung Sinai / Gunung Horeb berlokasi di Midian. Ketika Musa ketahuan membunuh salah seorang mandor Mesir, dia lari keluar dari tanah Mesir ke Midian. Lokasi Midian adalah di sebelah barat Saudi Arabia/Teluk Aqabah. Jadi asumsinya, Musa tidak mungkin lari ke Semenanjung Sinai yang notabene masih wilayah Mesir pada saat itu (area pertambangan) , pasti dia akan tertangkap.
- Rafidim – Batu Horeb
Disebelah barat area pegunungan terdapat lima sampai enam susun batu yang bertengger di lereng gunung dengan tinggi kurang lebih 200 kaki yang dipercaya oleh Ron adalah batu yang di pukul oleh Musa dan mengeluarkan air (seperti perintah TUHAN).
“…Maka Aku akan berdiri di sana di depanmu diatas gunung batu di Horeb; haruslah kaupukul gunungbatu itu dan dari dalamnya akan keluar air,…..” (Keluaran 17:6)
" Batu Horeb..." |
Well, para arkeolog sendiri masih belum sefaham dengan lokasi Gunung Sinai yang sebenarnya. Namun menurut saya pribadi ,penemuan Ron Wyatt lebih masuk akal (jika memang benar seperti yang dilaporkan) dan jika dibandingkan dengan kesaksian Alkitab, maka ciri-ciri Gunung Sinai yang disebutkan dalam penemuan Ron Wyatt dkk hampir seluruhnya benar.
Maka suatu saat jika punya duit, pasti saya akan mengunjungi Gunung Jabal El-Lawz untuk melihat dari dekat dan membuktikan penemuan Ron Wyatt dan teman-temannya. Tapi dengar-dengar , gunung Jabal El-Lawz ditutup untuk publik, kenapa?? belum tahu alasan kenapa ditutup namun pasti akan dicari tau dalam riset selanjutnya. STAY TUNE!
BERSAMBUNG……
Daftar referensi :
No comments:
Post a Comment
Bagaimana pendapat anda tentang postingan ini?